Mahasiswa yang berasal dari 98 perguruan tinggi itu akan menjalani program pertukaran pelajar di 59 kampus kelas dunia di 28 negara, selama satu semester ke depan.
Para mahasiswa dilepas secara virtual oleh Plt. Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kemdikbudristek, Nizam.